OPINI - Baru-baru ini Bloomberg mengeluarkan hasil survey yang dilakukan terhadap ekonom dan para analis senior. Hasil survey menunjukkan Anies Baswedan mendapatkan nilai tertinggi dari kedua Capres lainnya. Hasil ini juga menyebutkan bahwa Anies paling pantas untuk memimpin Indonesia dimasa yang akan datang.
Hasil survey Bloomberg ini cukup mengejutkan. Jika kita mengintip hasil survey yang dilakukan oleh banyak lembaga survey lokal, Anies tidak pernah menempati urutan teratas. Memang banyak "suara sumbang" yang meragukan hasil survey yang dilakukan oleh berbagai lembaga survey lokal tersebut.
Mulai dari tuduhan bahwa hasil survey merupakan pesanan, juga pertanyaan mengenai metodologi yang tidak pernah tuntas terjawab. Keraguan juga mengenai pemilihan responden, apakah pemilihan responden itu bisa menjamin kenetralan dan tanpa agenda terselubung? Pada akhirnya, survey itu hanyalah sebuah alat untuk membentuk opini yang bersifat propaganda, bukan suatu potret yang menggambarkan pilihan objektif pemilih.
Siapa yang tidak kenal Bloomberg? Laporan-laporan yang dihasilkannya merupakan rujukan yang dipakai oleh ekonom dunia, politisi maupun investor internasional. Hal ini menunjukkan reputasi dan akurasi dari hasil kerja Bloomberg. Kita bisa memperkirakan bahwa lontaran hasil survey Bloomberg memiliki tingkat akurasi yang mungkin mendekati 99%.
Begitu pula hasil surveynya mengenai ketiga calon presiden yang saat ini yang sedang menikmati pertandingan menuju kekuasaan. Hasil survey Bloomberg sudah menunjukkan kepada kita kepada siapa kekuasaan harus dipercayakan.
Catatan penting dari laporan Bloomberg itu juga menunjukkan bahwa Anies dinilai cocok sebagai pengganti Joko Widodo dibanding Prabowo. Selanjutnya Bloomberg menyebutkan bahwa "apabila Indonesia dipimpin Anies Baswedan, perekonomian akan tumbuh diatas 5 persen" (Detak.co, 23 Januari 2024).
Jelas, hasil survey Bloomberg yang dikonsumsi oleh komunitas bisnis internasional akan meneropong secara teliti hasil Pemilu yang akan datang. Kepercayaan para investor kepada Indonesia akan naik., jika Indonesia memilih pemimpin yang tepat. Dengan demikian sangat dimungkinkan investasi yang mengalir ke Indonesia bisa diperkirakan akan naik pula, jika Anies Baswedan terpilih sebagai presiden Indonesia.
Pertumbuhan ekonomi diatas 5℅, bukannya tidak mungkin untuk diraih. Hasil analisa Bloomberg ini seharusnya menjadi pegangan pula bagi para investor dan pelaku bisnis lokal. Dengan menanggapi serius hasil survey Bloomberg ini, pengusaha lokal nantinya akan menikmati dampak pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Sentul City, 27 Januari 2024
Dr. Rino A. Sa'danoer
(Sekjen Badan Pemenangan Anies-Muhaimin, Ekonom dan Pakar Koperasi)
Baca juga:
Wako Solok Buka RAT Koperasi BKMT
|